APBD Empat Lawang 2023 Naik, Bukan Turun
Tahun 2023, APBD Kabupaten Empat Lawang sebesar Rp1,3 triliun, naik dari tahun sebelumnya yang hanya Rp1,1 triliun. Artinya, uang yang dikelola pemerintah daerah sebenarnya bertambah.
Namun, dibanding kabupaten/kota lain di Sumatera Selatan, jumlah ini masih tergolong kecil. Empat Lawang berada di urutan ke-14 dari 17 daerah di Sumsel dalam hal jumlah APBD.
Kenapa Sampai Terjadi Defisit?
Defisit berarti ada kekurangan anggaran karena uang yang masuk tidak sebanyak yang sudah direncanakan. Defisit Rp227 miliar yang terjadi di Empat Lawang bukan karena uangnya hilang atau disalahgunakan, tapi karena beberapa alasan berikut:
1. Dana dari Pemerintah Pusat dan Provinsi Tidak Sesuai Target
Pemerintah Kabupaten Empat Lawang sangat bergantung pada uang yang dikirim dari pemerintah pusat dan provinsi, yang disebut Dana Bagi Hasil (DBH). Tahun 2023, dana ini tidak dikirim sesuai harapan, sehingga uang daerah berkurang.
2. Bantuan Keuangan yang Tidak Terpenuhi
Selain DBH, Pemkab juga mengharapkan bantuan dari pusat dan provinsi, tetapi tidak semuanya cair.
3. Pemerintah Tetap Fokus Bangun Daerah dan Layani Masyarakat
Walaupun uang yang masuk kurang, pemerintah tetap mengutamakan pembangunan jalan, jembatan, pelayanan kesehatan, pendidikan, dan bantuan sosial untuk rakyat.
Pemkab Tidak Salah Kelola, Ini Buktinya!
Banyak yang bertanya, kalau memang tidak ada kesalahan, kenapa bisa defisit? Bukti bahwa Pemkab Empat Lawang tidak salah kelola adalah hasil pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang memberikan opini tertinggi, yaitu Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Ini artinya, keuangan daerah dikelola dengan baik dan sesuai aturan.
Apa Langkah Pemerintah?
Agar keuangan daerah tetap stabil, pemerintah sudah mengambil langkah-langkah berikut:
Meminta pemerintah pusat dan provinsi segera mencairkan dana yang belum dikirim.
Menyesuaikan anggaran, mendahulukan yang paling penting.
Menunda proyek atau program yang bisa dilakukan tahun berikutnya.
Jangan Mudah Percaya Kabar Bohong!
Masyarakat diharapkan tidak mudah percaya isu-isu yang menyalahkan pemerintah tanpa bukti. Pemerintah Kabupaten Empat Lawang tetap bekerja untuk rakyat dan mencari solusi terbaik agar pembangunan terus berjalan.
“Kami harap masyarakat tidak terprovokasi dengan berita yang tidak benar. Pemerintah tetap berusaha mengelola keuangan daerah sebaik mungkin untuk kepentingan bersama,” ujar salah satu pejabat Pemkab.
Dengan kerja sama dan pemahaman masyarakat, Pemkab optimis bisa melewati tantangan ini dan tetap menjalankan pembangunan demi kesejahteraan warga Empat Lawang.
Pewarta : BK Tim