Peristiwa 24 Online - Pematang Siantar]
Pasca robohnya tangga yang menjadi akses jalan warga gang tinju,jalan Hos. cokroaminoto, kelurahan baru, kecamatan siantar utara cukup lama tak berfungsi, kini tangga yang baru usai direnovasi itu pun telah bisa dilalui kembali oleh warga yang membuat mereka kini menjadi merasa senang.
Hal ini diucapkan seorang warga kepada media, ia merasa dengan berfungsinya kembali tangga tersebut dapat membantu aktivitas warga setempat, sebab disini pada umumnya punya aktivitas pedagang "ujar Timbul sitorus seorang pedagang pisang dan minyak ketengan menjelaskan.
"Lebih lanjut Timbul menjelaskan kalau tangga tersebut sudah terlalu lama tidak bisa dilewati warga, robohnya tangga itu pun disebabkan adanya galian drainase proyek akhir tahun beberapa waktu lalu, namun pihak rekanan tak peduli dengan kondisi tangga yang mau roboh dalam hal ini kan warga yang menjadi dirugikan "cetusnya.
"Warga sini rata rata pedagang, seperti pedagang bandrek, pedagang mi goreng, dan lainnya, dalam sehari mereka harus bolak balik melangsir barang, jadi dengan kondisi tangga itu terputus mereka harus putar dari jalan lain, ini kan jadi masalah juga buat mereka "ujar Timbul mengakhiri perbincangan ketika ditemui disekitaran jalan H.cokroaminoto pada 02/01/2024.
Kemudian Condro juga warga setempat turut angkat bicara terkait tangga yang menjadi akses jalan keluar masuk warga, "ia pun menjelaskan dengan selesainya direnovasi tangga tersebut membuatnya merasa sedikit senang, sebab tadinya kalau melangsir barang jualan harus putar lah dari jalan patimura.
"Kini dengan usainya pengerjaan tangga itu, "ya jadi mudah semua aktivitas warga, kita pun merasa bersyukur juga lah telah direnovasi akses jalan masyarakat ini, yang kita takutkan anak anak bermain dilokasi itu, kalau jatuh kan buat repot itu. jadi dengan usainya tangga tersebut masyarakat bisa lewat/jalan dari situ.
Masyarakat pun meminta kepedulian pihak pemko apabila dikelurahan baru ini ada musibah, seperti tembok parit yang roboh diterjang banjir beberapa waktu lalu, hingga kini belum juga ada perbaikan dari pihak PUTR kota pematang siantar, sehingga warga pun berasumsi mungkin tunggu ada korban "Cetus seorang warga yang ada dilokasi.(Ar)*