Loteng-NTB Peristiwa 24 Online //– Sebagai kepala SMKN 1 Batukliang Utara yang baru menjabat kurang lebih 3 setengah bulan, Hamdi, S.Pd berupaya mensinergikan core yang ada di SMKN 1 Batukliang Utara dengan potensi geografis dan sektor strategis yang sedang di kembangkan di Kecamatan Batukliang Utara, Kabupaten Lombok Tengah.
Adapun program sekolah yang sedang dilaksanakan yakni fokus pengembangan beberapa jenis buah dan sayur, seperti Melon, Selada dan Bokchoi untuk untuk membantu mencukupi kebutuhan UKM setempat (lesehan/angkringan sekitar wilayah Batukliang dan Batukliang Utara) sebagai penopang pengembangan sektor Pariwisata di Kecamatan Batukliang Utara, yang menjadi sektor strategis Kabupaten Lombok Tengah.
Dalam hal ini SMKN 1 Batukliang Utara bermitra dengan pelaku usaha dan industri dalam mengembangkan pembelajaran di bidang-bidang keahlian agribisnis, menjalankan program magang, mendatangkan guru tamu, serta mengoptimalkan keterlaksanaan Teaching Factory. Selasa, (12/2023)
“Kami sedang mengoptimalkan Program Teaching Factory melaui pembelajaran berbasis produk (barang ataupun Jasa). Pelaksanaan Product maupun project-based learning (pembelajaran berbasis Produk dan proyek), pada jurusan APHP kami selalu dorong agar berbagai produk yg dihasilkan dari PBM langsung dijual oleh siswa-siswi ke seluruh warga sekolah. Hasilnya mereka kelola lagi untuk produksi selanjutnya secara berkesinambungan.
Di bidang Perhotelan dan Usaha Perjalanan Wisata, sekolah juga membuka kerjasama dengan desa-desa se Kecamatan Batukliang Utara untuk bidang pariwisata, diantaranya ; Desa Aik Bukaq, Desa Lantan, Desa Mas-Mas, Des Aik Berik, Desa Karang Sidemen dan Desa Tanak Beak.
Hamdi juga mengatakan saat ini SMKN 1 BKU sedang mempersiapkan secara optimal progran Magang siswa Perhotelan ke Luar Negeri yg di Koordinasikan oleh SMKN 1 Sikur dan SMKN 1 Praya.
Kami sudah mengundang orang tua/Wali siswa terkait program magang luar Negeri ini serta kami sampaikan beberapa program sekolah dalam mempersiapkan kompetensi siswa terutama Kenampuan berbahasa Inggris agar bisa sukses mengikuti seleksi magang luar negeri tersebut.
Alhamdulillah orang tua siswa menyambut dengan antusias apa yg sampaikan ujar pihak sekolah. Harapan kami banyak siswa-siswi yang berhasil dalam program ini, karena tentu jika sudah sukses magang di beberapa Hotel luar Negeri, maka kemampuan mereka tidak perlu diragukan lagi dan akan banyak DUDI khususnya di bidang Perhotelan akan tertarik merekrut mereka bekerja ujarnya.
Untuk program pengembangan kebahasaan, kami bersama dengan beberapa sekolah baik tingkat SD maupun SMP sedang menjalin kerjasama dengan yayasan “I-BUK-I” Bildungsforderung Indonesien e.V. yakni sebuah yayasan dari Jerman yang fokus dalam pengembangan kebahasaan di Indonesia, lanjut Hamdi.
Sementara dalam upaya pengembangan kelembagaan, sekolah sudah menjalin kerjasama melalui Program Sister school dengan beberapa sekolah, diantaranya SMKN 2 Mataram dan SMKN 3 Pujut Lombok Tengah serta saat ini sedang melakukan penjajakan kerjasama dengan SMKN 4 Mataram.
Hamdi menjelaskan untuk program 11 strategi gemilang karya, saat ini sudah berjalan, diantaranya ; refocusing SMK (alat maupun SDM) sudah kita dapatkan manfaat berupa kebutuhan alat pertanian dan beberapa tenaga guru produktif, eko wisata/wisata belajar juga sudah berjalan ke daerah 3 gili di Lombok Barat, untuk BLUD sekolah masih berproses, karena syarat menuju BLUD harus mengoptimalkan program Teaching Factory (TEFA).
Kemudian untuk TEFA saat ini proses belajar mengajar terutama di bidang APHP sudah memiliki produknya (pembelajaran berbasis produk/PBL Based Learning) dan terlaksana dengan baik.
Link and Match, sekolah sudah bekerjasama dengan beberapa DUDI, dan yang terakhir Sabtu Budaya ; sekolah sesuai tujuannya, kegiatan Sabtu Budaya dihajatkan untuk menanamkan jiwa cinta budaya serta upaya pelestarian budaya lokal ke seluruh warga sekolah," tutupnya.
(R-1P24).