.png)
Realisasi Program Indonesia Pintar (PIP) maupun Kartu Indonesia Pintar (KIP) pada jenjang pendidikan SD, SMP, SMA maupun SMK dan Kuliah di Kabupaten Lumajang Jawa Timur dilakukan rapat tim dari rumah aspirasi dengan harapan program yang di bawah dari pusat sesuai harapan pemerintah hingga masyarakat.
Anggota Komisi X DPR RI Drs., HM. Nur Purnamasidi yang membuka kegiatan ini hari Senin (11/12/2023) berharap bantuan yang dibawahnya dapat menyentuh seluruh lapisan masyarakat utamanya mereka yang masih berekonomi lemah.
"Semoga bantuan yang selama ini di bagian kepada masyarakat Lumajang tersalurkan dengan baik", kata legislator Partai Golkar diharapkan undangan.
Kegiatan yang bertempat di Istana Kuliner Lumajang banyak masukan dari peserta undangan yang nantinya sebagai pertimbangan dalam memudahkan penyaluran PIP KIP.
Opik salah satu tim dari Kecamatan Tempeh menyampaikan setiap ada droping PIP KIP diharap terkoneksi dengan tim yang ada di desa, langka itu agar meminimalisir kecemburuan sosial.
"Pengajuan PIP harus melibatkan Kordes untuk memudahkan pemantauan", ucap Opik di sesi pertanyaan yang diberikan oleh narasumber baik dari Anggota Komisi X DPR RI, calon DPR Provensi Jawa Timur nomor 8 Pudoli Sandra.
Dimana hal yang sama juga disampaikan Fani salah satu koordinator dari Kecamatan Tekung minta kepada ketua rumah aspirasi mempermudah penyaluran dengan cukup rekom dari rumah aspirasi. Temuan dilapangan tidak semua sekolah mudah mengeluarkan surat rekomendasi yang dibutuhkan bank.
"Adanya kesulitan mendapatkan rekom dari sekolah baik SD maupun SMP diharapkan ada kemudahan seperti SMA cukup rekom dari rumah aspirasi", pungkasnya Fani.