.png)
Peristiwa24.online, Kota Makassar - Serikat Buruh Sejahtera Indonesia Dewan Pimpinan Cabang Kabupaten Morowali utus dua Perwakilan Pengurus Dalam Mengikuti Perundingan Pembentukan Perjanjian Kerja Bersama ( PKB ) PT. Industrial Morowali Park Indonesia di di Hotel Arthama Makassar Sulawesi Selatan.
Perundingan Pembuatan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) Tahun 2023- 2025 Perusahaan Dalam Kawasan, Perusahaan dalam Kawasan IMIP yang di laksanakan sejak tanggal 28 Agustus - 11 September nantinya.
Kami dari Serikat Buruh Sejahtera Indonesia, mengikuti sebanyak dua orang perwakilan ke Makassar, Ucap Erwin Awiy selaku Wakil Ketua I Di SBSI Morowali.
Ia Menjelaskan bahwa perjuangan ini merupakan Perjuangan Kaum Buruh Tak Pernah Padam Walau Badai Menghadang
Dari hulu sampai ke Hilir, dari Morowali sampai ke Makassar, ini tidak lain kami lakukan untuk terus berbuat dalam perjuangan Buruh di Morowali.
Doa Kaum Buruh dan tak lepas pula restu dari Orang Tua Keluarga dan Seluruh Pimpinan Serikat Pekerja yang telah terijabah," Kata Erwin Awiy Ke media ini, Minggu 3/ 9/ 23.
Lanjut keberangkatan kami ini tidak lepas menjalankan amanah yang di berikan Ketua DPC FIKEP SBSI Kab. Morowali, Sahlun Sahidi kepada Perwakilan Delegasi Penuh Yaitu Masing-masing Saudara Erwin Awiy( Wakil Ketua I ) dan Saudara Muh Yusuf Idris ( Wakil Ketua II ), melalui surat delegasi Pada tanggal
14 Agustus 2023 Di Desa Bahomakmur Kec. Bahodopi Kab. Morowali tepatnya di Sekretariat SBSI Kab. Morowali yang lalu.
" Keberangkatan kami merupakan unsur perwakilan mewakili semua rekan- rekan Kawan-kawan Serikat Pengurus dan Anggota SBSI (Serikat Buruh Sejahtera Indonesia).
Hal senada yang di sampaikan Muh Yusuf Idris ( Wakil Ketua II ) atas Giat Delegasi SBSI (Serikat Buruh Sejahtera Indonesia) telah mencatat Sejarah Pertama PKB dalam kawasan IMIP dan tak lepas pula atas komitemen kuat 7 Serikat dalam Kawasan IMIP serta dgn Kesepakatan antara Pengusaha dan Serikat Pekerja sekaligus sbg Perwakilan Buruh telah memutuskan 7 Perusahaan Dalam Kawasan IMIP masuk dalam Perjanjian Kerja Bersama (PKB) utk Menjadi Peraturan yg Wajib di Patuhi Secara Keseluruhan Karyawan/Pekerja Tanpa Terkecuali TKA(Cina/Tiongkok).
Sebanyak 7 Perusahaan yang akan menerapkan Perjanjian Kerja Bersama ini terdiri dari :
1. PT. IMIP (Indonesia Morowali Industrial Park)
2. PT. SMI (Sulawesi Mining Investment)
3. PT. GCNS (Guang Ching Nickel And Stainless Steel Industry)
4. PT. ITSS (Indonesia Tsingshan Stainless Steel)
5. PT. IRNC (Indonesia Ruipu Nickel And Chorome Alloy)
6. PT. TSI (Tsingshan Steel Indonesia)
7. PT. DSI (Dexin Steel Indonesia)
" Ketujuh PT yg di PKBkan dalam kawasan bukan akhir dr segalanya, perjuangan Kawan Buruh masih panjang, masih terdapat 45 Perusahaan sebagai Konsorsium dibawah naungan PT.IMIP, '' Terang Muh Yusuf Idris.
Lanjut ia menambahkan bahwa tugas kita masih Panjang, dalam Framing Peraturan Perusahaan itu akan menjadi tugas generasi buruh selanjutnya memperjuangkan kesetaraan PKB dalam kawasan IMIP agar tdk ada lagi Opini Perbedaan dan opini Diskriminasi.
Dalam Pengambilan keputusan PKB ini tidak menjadi dinding penghalang bagi perusahaan yang didalamnya telah dinaungi oleh insan pekerja yg tergabung dalam serikat Pekerja karna mengingat tatanan Hukum Ketenagakerjaan telah mengatur dan memberikan kesempatan kepada Buruh yang berserikat untuk menyusun dan mendaftarkan PKB dengan ketentuan anggota Serikat Pekerja telah memenuhi angka 50% + 1 atau telah mendapatkan persetujuan bersama dengan Pihak Menejemen dalam PT. Masing-masing.
Dalam kesempatan ini kami juga berterima kasih kepada segenap saudara- saudara pekerja/ buruh di Morowali atas doanya akhirnya PKB telah menjadi harapan kita bersama- sama, saudara- saudara dari perwakilan Serikat lainnya, kami juga berterima kepada manajemen PT.IMIP yang telah mau membuka diri dalam perundingan ini dan Pemerintah Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Sulawesi Tengah.
Kami berharap kepada segenap Pekerja/ Buruh agar sekiranya dapat bersama- sama dan terus menyatukan dirinya untuk berserikat.
Salam Perjuangan, Salam Kekompakan, Salam Merdeka..Hidup Buruh, Hidup Buruh, Hidup Buruh. ( Rilis SBSI Morowali )