Dispertakan Kab Madiun Kolaborasi Dengan PT Kitani Berdayakan Petani Mileneal

Dispertakan Kab Madiun Kolaborasi Dengan PT Kitani Berdayakan Petani Mileneal

Senin, 11 September 2023, September 11, 2023
OPEN REKRUTMEN PARALEGAL!


 Peristiwa24.online, Madiun - Dinas Pertanian Dan Perikanan Kabupaten Madiun (Dispertakan) yang merupakan leading sektor dalam upaya peningkatan dan mendongkrak produktivitas kualitas dan kuantitas hasil pertanian supaya tercipta swa sembada pangan di wilayah kabupaten Madiun, sangat peduli dengan nasib para petani.Untuk dalam upaya pemberdayaan dan mendukung para petani muda yang lebih dikenal petani mileneal yang sedikit banyak mengetahui perkembangan dan pemanfaatan teknologi untuk diterapkan di sektor pertanian.Agar para petani mileneal ini berkembang,maka pihak Dispertakan berkolaborasi menjalin kerjasama


kemitraan dengan PT Kitani untuk membuat design Green House program pertanian percontohan dalam budidaya tanaman melon di Dsn Druju,Desa Singgahan,Kec Kebonsari,Kab Madiun.Dengan motto :" petani mileneal Madiun siap kolaborasi maju bersama",pihak PT Kitani menjalin kemitraan kerjasama dengan petani mileneal di wilayah Desa Singgahan untuk membuat program Green House pertanian percontohan budidaya tanaman melon dengan menggunakan sistem teknologi irigasi modern.

Dalam hal menjalin kolaborasi kerjasama kemitraan dengan para petani,pihak PT Kitani untuk berinvestasi melakukan seleksi ketat yang bertujuan untuk meminimalisir resiko kerugian yang tidak terduga/terdeteksi sebelumnya.

Menurut Kabid Paryoto bahwa ,Dalam sistem budidaya tanaman melon dengan sistem ini diterapkan prosedur SOP yang ketat, dimana tidak sembarangan orang bisa memasuki area perkebunan budidaya tanaman melon ini.Pihak PT Kitani mensyaratkan bagi para petani mileneal dalam menjalin kerjasama kemitraan yaitu -mempunyai lahan minimal 800 M2, posisi lahan menghadap ke Utara Selatan, mempunyai sumber air irigasi,dan mempunyai pengalaman menanam melon hidroponik.

Dalam kegiatan pertemuan para petani mileneal dengan pihak PT Kitani ini, pihak Dispertakan, Kab Madiun memfasilitasi pertemuan dan mendukung para petani mileneal supaya lebih berkembang dan maju lagi serta para petani mileneal dapat mengembangkan jiwa inovasi dan kreativitas supaya menjadi petani mileneal yang Kadispertakan Sumanto,SP.MMA menyampaikan sambutannya bahwa pihaknya selalu mengharapkan petunjuk dan arahan Bupati Madiun, bagaimana menyikapi dinamika dunia pertanian yang penuh dinamika.

Karena tidak semudah jaman dulu bertani.Untuk itu pihaknya mendorong para petani untuk membudidayakan tanaman yang mempunyai nilai ekonomis tinggi agar dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat petani khususnya petani mileneal.

Pihak PT Kitani menyampaikan progres yang telah dilakukan sejak terbentuk komunitas petani mileneal awal tahun 2023 ini,dimana dari 400 orang yang masuk grup,150 orang anggota yang pro aktif mendukung program Green House pertanian percontohan tanaman budidaya melon,bawang merah dan produk lainnya.

Pihak PT Kitani menawarkan kolaborasi kerjasama kemitraan dengan pembangunan Greenhouse lengkap dengan fasilitasnya selama 5 tahunan.Setelah kontrak kerjasama kemitraan 5 tahunan berakhir,semua fasilitas yang dibangun PT Kitani menjadi milik petani.Dalam kesempatan ini, Bupati Madiun menyampaikan dukungan dan ucapan terimakasih kepada PT Kitani yang telah melakukan kolaborasi kerjasama kemitraan dengan para petani khususnya para petani mileneal yang berusia muda.

Bupati Madiun H Ahmad Dawami,S Sos memberikan dukungan terhadap para petani mileneal yang berusia muda dan yang tidak gaptek terhadap perkembangan teknologi.Bupati Madiun berharap para petani mileneal dapat lebih maju dan berkembang juga lebih mandiri untuk dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat petani."Kota itu maju karena meninggalkan kenangan," terang Bupati Madiun.

Sambil memberikan kiasan-kiasan tentang kejadian alam yang ada, Bupati Madiun Ahmad Dawami S Sos berpesan :"Kalau ingin mengubah Petani kabupaten Madiun menjadi petani mileneal itu harus ada iming-imingnya," pungkasnya.(HARRY)

TerPopuler