Pasar Joyo Kota Madiun Belum Tersentuh Program Pembangunan dan Terkesan Kumuh

 Peristiwa24.Madiun.Sejak periode menjabat sebagai Walikota Madiun, Kondisi Pasar Joyo yang berada di lokasi setrategis, sampai saat ini belum tersentuh program pembangunan revitalisasi Pasar Tradisional.Baik kondisi wajah luar maupun kondisi dalam Pasar Joyo masih terkesan kumuh dan tidak ada perhatian program pembangunan dari Pemkot Madiun.Menurut keterangan para pedagang pasar Joyo, kondisi pasar seperti ini sudah cukup lama bahkan sejak pemerintahan walikota H Maidi belum tersentuh pembangunan sama sekali." Sudah lama kondisi Pasar Joyo ini belum tersentuh pembangunan revitalisasi pasar Joyo pak.Padahal kondisi dalam dan luar pasar tetap tidak ada perubahan sama sekali, bahkan pemerintah Kota Madiun sibuk mengurusi program lainnya yang tidak bersentuhan langsung dengan kepentingan masyarakat luas," terang Hendro salah satu warga kota Madiun.Dari pantauan media, pemerintah Kota Madiun sibuk dengan program pembangunan infrastruktur lainnya seperti penutupan saluran irigasi sungai untuk membuka lahan baru untuk sektor bisnis lainnya.Dan pemerintah kota Madiun terkesan bongkar pasang pembangunan infrastruktur fisik yang kondisinya masih cukup layak untuk dipertahankan.Mengingat kondisi pasar Joyo ini sebagian besar masyarakat yang belanja adalah masyarakat diluar kota Madiun,maka para pedagang meminta pemerintah kota Madiun untuk memperhatikan kondisi pasar Joyo yang memprihatinkan dan terkesan kumuh ini." Dibandingkan kondisi pasar tradisional lainnya,pasar Joyo ini kondisinya parah dan terkesan tidak terperhatikan Pemkot Madiun.Padahal dibandingkan kondisi kunjungan masyarakat yang belanja untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,pasar Joyo ini cukup ramai dan prospektif.Terutama kondisi pada hari libur, kondisi pasar Joyo ini sangat ramai," ungkap Warti salah satu pengunjung yang rutin belanja.(8/2023).Sampai kapan kondisi pasar Joyo terbengkalai seperti ini ?tinggal menunggu pihak pemerintah kota Madiun melakukan action.Apakah masih peduli dengan kepentingan masyarakat luas atau dibiarkan seperti ini hanya diambil keuntungan PAD saja? Ditunggu saja respon dan tanggapan pihak pemerintah kota Madiun yang dinahkodai walikota Madiun H Maidi.(HARRY)