Solo, Peristiwa24.online - Seorang mahasiswi Universitas Surabaya (UBAYA) Angelina Natania (20) ditemukan tewas dalam koper. Pelakunya ternyata adalah guru les musiknya R yang sakit hati.
Dilansir awakmedia, Jumat (9/6/2023), jenazah Angelina Natania ditemukan di dalam koper di jurang kawasan Gajah Mungkur, Mojokerto. Lokasi penemuan jenazah mahasiswi itu jauh dari permukiman warga.
Angelina dilaporkan menghilang usai pamit kuliah sejak Rabu (3/5) pukul 15.00 WIB, Saat dilaporkan hilang, dia membawa mobil Mitsubishi Xpander warna abu-abu bernopol L 1893 FY.
"Yang bisa kami dapatkan keterangan dari tersangka atau pelaku ini bahwa yang bersangkutan sakit hati lalu melakukan pembunuhan dengan mencekik korban," kata Kasat Reskrim AKBP Mirzal Maulana, Kamis (8/6/2023).
Jenazah korban dalam koper ini dibuang ke jurang kawasan Pacet, Mojokerto. Polisi sempat kesulitan mengevakuasi koper tersebut karena posisinya 20 meter di bawah jalan.
"Kondisi tertutup (kopernya), jadi jenazah dimasukkan ke koper dalam kondisi tertutup, bukan dimutilasi, tapi utuh dimasukkan dalam koper tapi kondisi utuh. Murni dibunuh dengan cara dicekik lalu dimasukkan dalam koper," tambahnya.
Mirzal mengatakan mayat perempuan tersebut dievakuasi pada Rabu malam (7/6) dan dibawa ke kamar jenazah RSU dr Soetomo untuk dilakukan identifikasi. Identifikasi dilakukan untuk memastikan jenazah tersebut sesuai dengan perkara yang tengah menjadi penyelidikan Satreskrim Polrestabes Surabaya.
Dari penyelidikan terhadap pelaku, R ternyata mengaku ingin menguasai harta korban. Dia menyebut mobil Xpander milik korban digadaikan.
"Dia ingin menguasai harta karena mobilnya pun digadaikan," terangnya.
Perbuatan R terungkap berkat rekaman CCTV di apartemen di kawasan Gunung anyar. Dalam rekaman itu, tampak R menjadi orang terakhir yang bersama korban.
"Salah satunya petunjuk dari CCTV dari apartemen, kita berusaha mengidentifikasi semua yg terkait dan tersorot CCTV. Kebetulan pada saat kami pantau di CCTV itu, kita pertanyakan bahwa yang paling terakhir bersama korban adalah guru les musik yang diidentifikasi berinisial R. Pelakunya warga Surabaya juga," tambah Mirzal.
Saat dihadirkan di rilis, R mengenakan baju tahanan. Sementara tangannya diikat ke depan dengan kabel ties. Namun, tampang R tertutup oleh topeng hitam yang dikenakannya.
Sumber : Detik.com